hari lalu

oke hm setelah beberapa penuturan atau pernyataan ya sama aja sih.
ada sedikit banyaknya kesadaran, mungkin masih belum layak dibilang banyak. kalau kalian tidak seutuhnya seperti itu. seharusnya kami tidak seperti ini, oke atau mungkin saya. maaf telah menganggap kalian seperti itu. yang berkaitan dengan kalian. maaf saya semacam bisa dibilang resek, sentimen, sensi, dan umm kalau buat yang mungkin anda tujukan pada saya, saya belum mampu mengakuinya.
sebenernya aku mau ngeshare tentang kebaikannya kalian, kehebatannya kalia. ya entah juga sih. hanya apa yang aku pikirkan. dulu mungkin kalo mendengar itu tu semacam 'halaa..' dan setelah dilumat baik baik, 'gleeg' semacam itu ya. kalian kecewa pada diri kalian sendiri karna telah mengecewakan mereka, bukan karna kita. yah ah rumit bingung berkata katanya.. mungkin aku baru bisa memandang dari sudut yang berbeda sejak saat itu. bukan karna ketergantungan tapi melainkan karna semacam yang sering kita katakan, bahwa kita satu tubuh. satu raga yang tidak akan lengkap bila kehilangan kepala. yah yang entahlah, apakah kepala itu secara maya masih ada, sehingga kita masih terus bisa berjuang dengan apa yang kita miliki, atau stuck karna ketidakadaan kepala. mungkin itu yang mereka pikirkan. dan jujur, kalau saya, entah karna keegoisan diri sendiri yang pengen mencapaianya, ketidaksolidaritasan, atau karna memang ini akan saya lakukan dari awal. yang sulit melakukan sebuah pengorbanan. entahlah. atau mungkin karna semangat kerja keras ingin menyungginya dengan sebelah tangan agar paling tidak ikut mengangkatnya. tapi kurasa, mereka tak apa. bukankah justru kian mengecewakan meski memang mengharukan ketika ternyata mereka tidak melakukannya karena kita? atau mereka seperti itulah. ah semacam itu lah. mereka akan dengan senang hati membantu, memberikan dukungan yang penuh tanpa menganggap kita egois. ah saya bukan mereka.
oke maaf ini mblibet dan akhirnya nggantung hehe..